ruangjournalist.com – Kawanan jambret bermotor kembali beraksi di wilayah hukum Polres Seluma. Kejadian ini terjadi di ruas jalan lintas Bengkulu-Manna, tepatnya di Desa Tedunan Kecamatan Semidang Alas Maras, Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu, pada Jumat siang (4/8) sekitar pukul 11.30 wib.
Korban dialami salah seorang nasabah BRI Unit Kembang Mumpo Kecamatan Semidang Alas Maras bernama Feni Fabianti (34), yang merupakan salah seorang karyawan PTPN VII unit Talo-Pino yang tinggal di komplek perumahan PTPN VII Desa Pring Baru Kecamatan Talo Kecil.
Dari keterangan korban kepada warga sekitar kejadian bermula saat korban baru mengambil uang tunai sebesar Rp 102 juta dari BRI Unit Kembang Mumpo.
Kemudian usai mengambil uang tunai, korban bersama 2 orang anaknya mengendarai mobil ke arah Desa Tedunan Kecamatan Semidang Alas Maras, dan singgah di salah satu warung sembako milik Mezi.
Sesampainya di warung sembako milik Mezi. Korban kemudian memutar balik mobilnya ke arah Kota Bengkulu dan berhenti untuk belanja. Korban lantas menurunkan kedua anaknya dan mengantar anaknya ke dalam warung Mezi.
Nahas saat akan kembali ke mobil, ada orang yang berteriak dari seberang jalan dan memberitahukan kepada korban.
Menurut keterangan salah seorang warga Desa Tedunan, Iyon (40) mengatakan pelaku yang berjumlah 4 orang dengan mengendarai 2 unit sepeda motor jenis Jupiter MX dan Mega Pro, yang diduga sudah mengintai korban sepulang dari bank.
Melihat situasi korban yang sedang lengah, kawanan bandit kemudian mengambil tas koper warga putih berisi uang tunai Rp 102 juta dan dompet berisi uang Rp 1,2 juta dari dalam dashboard depan mobilnya.
“Kalau pengakuan korban tadi uang yang baru diambil dari BRI sebesar RP 102 juta, sudah itu dompet berisi uang Rp 1,2 juta dan buku tabungan BRI Unit Kembang Mumpo beserta KTP korban juga diambil komplotan perampok,” ujar Iyon, warga Desa Tedunan.
Usai kejadian tersebut, korban pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Semidang Alas Maras, dan Tim Puyang Serawai Satreskrim Polres Seluma bersama polsek jajaran pun dikerahkan untuk melakukan pengejaran.
Sementara itu, dari keterangan sejumlah saksi mata kawanan bandit kabur ke arah Kota Bengkulu.
(RJ)
