ruangjournalist.com – Festival nasi kunyit jambar kembali digelar Pemkab Seluma secara serentak pada Senin pagi (5/6).
Namun kali ini digelar secara serentak di masing-masing 14 tingkat kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma, sebagai lanjutan pada rangkaian memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Seluma ke 20 tahun.
Camat Semidang Alas Maras Jaswan Edi mengatakan, dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma ini, hanya Kecamatan Semidang Alas Maras yang diklaimnya terbilang meriah, lantaran jumlahnya mencapai 84 peserta, dibandingkan dengan kecamatan lainnya.
“Alhamdulillah acara berlangsung meriah, karena jumlah peserta lomba nasi kunyit jambar di Semidang Alas Maras ini mencapai 84 peserta,” terang Jaswan Efendi.
Ditambahkan Ketua Panitia Penyelenggara On Zaidi yang juga menjabat sebagai Kades Padang Kelapo mengatakan untuk peserta yang berpartisipasi tidak hanya diikuti setiap 25 desa, 1 kelurahan, belum lagi SKPD, Koramil/Polsek dan sejumlah perwakilan sekolah.
“Iya peserta yang terdaftar ini seluruh desa yang ada di Kecamatan Semidang Alas Maras berjumlah 25 desa, kemudian 1 kelurahan, Koramil maupun Polsek dan beberapa perwakilan sekolah,” tutur On Zaidi.
Dalam kegiatan ini, Bupati dan Wakil Bupati Seluma pun berbagi tugas dengan seluruh Asisten dan Kepala OPD di 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma.
Sedangkan Lomba nasi kunyit jambar di Kantor Camat Semidang Alas Maras ini langsung disaksikan istri bupati seluma Herawati Erwin, yang juga selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Seluma.
“Alhamdulillah, lomba nasi kunyit jambar ini memang digelar serentak di 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma, tapi di Semidang Alas Maras sangat luar biasa antusiasnya, kegiatan ini sesuai visi misi pak Bupati untuk mewujudkan Seluma Berbudaya dan Beragama, sekaligus melestarikan warisan kearifan lokal leluhur kita,” ucap Ny. Herawati Erwin.
Kendati demikian, Sekretaris Camat Semidang Alas Maras, Ruslan menyayangkan acara semeriah ini terasa tidak lengkap dihadiri langsung oleh Bupati Seluma maupun Wakil Bupati Seluma.
“Iya kurang lengkap rasanya, kalau acara semeriah ini tidak dihadiri pak Bupati atau pak Wabup walaupun sudah diwakili istri Bupati,” ujar Ruslan.
Sementara itu, untuk diketahui jambar nasi kunyit merupakan salah satu budaya warisan leluhur suku serawai yang terbuat dari bahan beras ketan dan merupakan simbol adat.
Jambar nasi kunyit biasanya diperuntukkan pada acara syukuran, pernikahan, duka cita maupun perdamaian silang sengketa.
(***)