ruangjournalist – Beberapa hari terakhir, kabel trafo PLN di Bengkulu menjadi sasaran empuk para kawanan spesialis pencuri kabel PLN.
Tak tanggung-tanggung, kabel trafo di 4 titik di wilayah Kabupaten Seluma tak luput dicuri berselang kejadian serupa di Kota Bengkulu.
Ketika dikonfirmasi Koordinator Pelayanan Teknis ULP PLN Rayon Tais, Slamet Haryanto mengungkapkan kabel trafo yang telah dicuri kawanan spesialis ini, terletak di simpang Desa Pagar Agung Kecamatan Seluma Barat, Kelurahan Talang Dantuk Kecamatan Seluma, Kelurahan Sembayat Kecamatan Seluma Timur dan Kelurahan Masmambang Kecamatan Talo.
Akibat hilangnya kabel trafo yang terbuat dari tembaga dan berharga cukup mahal ini, membuat ribuan pelanggan PLN komplain dan mengeluh, lantaran listrik tidak stabil dan padam.
“Kabel trafo yang dipotong pencuri ada 4 titik pak, itu ada di Desa Pagar Agung, Talang Dantuk, Sembayat dan di Masmambang, karena kabel trafonya hilang ya otomatis tegangan menjadi tidak stabil atau bahkan listrik padam”, terang Slamet Haryanto.
Slamet menduga, pelaku pencurian kabel trafo PLN ini dilakukan oleh orang ahli atau spesialis, karena tidak bisa dilakukan oleh orang sembarangan saat memotong kabel bertegangan tinggi.
“Iya yang jelas pelakunya sangat ahli dan bukan pelaku sembarangan yang bisa memotong kabel trafo saat listrik dalam keadaan hidup, karena bisa fatal akibatnya”, ujar Slamet.
Sementara itu, menurut Mayusi (48) salah seorang warga Kelurahan Sembayat Kecamatan Seluma Timur mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Selasa subuh sekitar pukul 04.00 wib, ketika itu anaknya baru pulang dari warnet.
Pada awalnya anaknya menyangka petugas PLN, namun penampilannya makin mencurigakan, lantaran dari 4 orang yang dilihatnya berjaket mengenakan zebo dan mengendarai mobil jenis Avanza warna putih tengah sibuk memotong kabel.
“Ada 4 orang yang dilihat anak saya sepulang dari warnet om, disangkanya petugas PLN, tapi kok berjaket dan memakai zebo hitam mirip rampok, mengendarai mobil jenis Avanza warna putih ke arah Bengkulu Selatan”, terang Mayusi.
Pasca kejadian ini, pihak ULP PLN Rayon Tais akan berkoordinasi ke UP3 PLN Bengkulu, untuk melaporkan peristiwa ini ke pihak berwajib. (***)