ruangjournalist.com – Lantaran terus merugi berjualan takjil sejak awal bulan Ramadhan tahun 1444 Hijriah ini di Taman Wisata Kuliner Seluma, para pedagang takjil akhirnya sepakat kompak pindah lokasi, pada Sabtu malam (8/4/2023) selepas berbuka puasa, sekitar pukul 19.00 wib.
Para pedagang yang terus mengeluh karena sepi pembeli, akhirnya pindah lokasi ke depan SD Negeri 156 Seluma yang berada di ruas jalan Merdeka Kelurahan Pasar Tais Kecamatan Seluma, atau di seputaran Alun-alun Kota Tais.
Hal ini diungkapkan Ketua RW 4 Kelurahan Talang Saling Zisman Efendi yang mengatakan para pedagang mengeluhkan sepinya pembeli, sedangkan pemerintah daerah tidak ada memberikan solusinya terkait hal ini.
“Para pedagang takjil di Taman Wisata Kuliner Seluma terus mengeluh, jangankan mendapat untung, modal mereka yang ada pun terkuras terus untuk menutupi dagangan mereka,” tutur Zisman Efendi.
Lanjutnya, para pedagang pun menyayangkan panitia Bazar Ramadhan yang mengadakan lomba di Taman Wisata Kuliner Seluma, hanya diadakan seminggu sekali dan itupun diadaka pada siang hari bukan sore hari.
“Cobalah dengarkan jeritan kami orang kecil ini pak, Pemerintah hanya bisa mengeluarkan himbauan dan larangan berjualan di sepanjang Taman Alun alun Pasar Tais, hingga jembatan layang, tapi apa yang terjadi, para pedagang malah kini berdagang di luar zona yang telah ditentukan sebelumnya,” ujar Susi, salah seorang pedagang takjil.
Para pedagang takjil berharap disisa waktu bulan ramadhan ini, agar tidak diusir ketika berjualan di trotoar depan SDN 156 Seluma, hingga akhir bulan puasa di bulan Ramadhan ini. (***)
