BerandaBERITA UTAMAProgram Nasional 3 Juta Rumah, Wabup Seluma Minta Tanah Bengkok Diusulkan Dibangun...

Program Nasional 3 Juta Rumah, Wabup Seluma Minta Tanah Bengkok Diusulkan Dibangun Rumah Subsidi 

SELUMA, RUANGJOURNALIST.COM – Pemerintah Kabupaten Seluma melalui Dinas Perumahan, Permukiman dan Perhubungan (Perkimhub) Kabupaten Seluma, mengadakan rakor lintas sektoral dengan beberapa camat dan Kades/Lurah di aula BKD Kabupaten Seluma, pada Selasa siang (2/9) sekitar pukul 10.00 wib.

Rapat koordinasi ini, turut dihadiri pemateri dari Satker Pelaksana Perumahan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Perhubungan (Perkimhub) Kabupaten Seluma, Erlan Suadi menjelaskan, melalui rapat koordinasi ini, akan dilakukan percepatan pelaksanaan pembangunan 3 juta rumah sebagai salah satu program proyek strategis nasional dari Presiden RI Prabowo Subianto.

Untuk di Kabupaten Seluma, Dinas Perkimhub sudah melakukan langkah-langkah strategis berhubungan dengan program ini.

“Rakor ini dihadiri tim lintas sektoral, karena ada beberapa dinas terkait lainnya yang terlibat dengan program 3 juta ini, yakni Dinas PUPR, Dinas Perikanan, Dinas PMD, Disnakertrans, dan lainnya. Sesuai dengan arahan Dirjen Perumahan Rakyat, bahwa salah satu yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Seluma yaitu dibentuknya tim percepatan pembangunan 3 juta rumah,” tutur Erlan Suadi.

Rakor tim percepatan pembangunan dan rehabilitasi 3 juta rumah tahun 2025 – 2029.

Selain itu, menurutnya terkait pendataan yang telah dilakukan dari 202 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Seluma, baru ada 169 desa yang telah menyampaikan data warga yang belum memiliki rumah. Sedangkan sisanya ada 33 desa lagi yang belum menyampaikan data usulan.

Menyikapi hal ini, Kepala Dinas Perkim Erlan Suadi meminta bantuan kepada Wakil Bupati Drs. Gustianto untuk dapat lebih menekankan kepada para camat hingga para Kades dan Lurah, agar sebelum akhirnya Desember 2025 mendatang sudah seluruhnya mengusulkan data form warga yang belum memiliki rumah, wajib segera untuk diusulkan ke pemerintah pusat.

“Terutama form jumlah rumah yang tidak layak huni, di desa/kelurahannya masing-masing wajib diisi dengan data yang konkret dan valid, kemudian mengisi data Backlog, yakni data rumah tangga yang memiliki lebih dari 1 Kepala Keluarga (KK), misalnya anak yang sudah berkeluarga namun masih menumpang di rumah orangtuanya,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Seluma Drs. Gustianto dalam sambutannya untuk mensukseskan program ini, Wabup mengusulkan agar tanah bengkok di beberapa desa dapat diusulkan dibangun rumah subsidi.

Selanjutnya, berkaitan masih adanya beberapa desa/kelurahan yang belum sama sekali mengusulkan program ini, untuk dapat segera menyusul sebelum akhir Desember mendatang.

“Iya salah satunya tanah bengkok di setiap desa itu bisa diusulkan untuk pembangunan rumah subsidi, program ini mudah-mudahan dapat mengentaskan RTLH yang ada di Kabupaten Seluma,” ujar Gustianto.

Sementara itu, dari data Dinas Perkimhub Kabupaten Seluma, sejak beberapa tahun terakhir dari 2016-2024, Pemkab Seluma telah melakukan pengentasan RTLH sebanyak 4.350 unit rumah.

Data tersebut dengan rincian bersumber dari dana Kementerian Program BSPS 3.604 unit, Dana Alokasi Khusus 466 unit, APBD Seluma 89 unit, APBD Provinsi Bengkulu 29 unit, Baznas 132 unit, dan melalui Dana Desa ada sebanyak 30 unit, dengan sisa RTLH yang belum tertangani ada sebanyak 5.306 unit lagi dan telah disampaikan melalui aplikasi E-RTLH kementerian.

(Do)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

error: Content is protected !!