ruangjournalist.com, SELUMA – Kantor kementerian agama Kabupaten Seluma mencatat, tahun Idul Adha 1445 Hijriah ini, ada sebanyak 1.213 ekor hewan kurban yang telah siap dikurbankan.
Hal ini diungkapkan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Seluma, H. Heriansyah, S.Ag. MH yang telah mencatat rincian hewan kurban yang telah dipersiapkan menjelang Idul Adha di tahun 1445 Hijriah ini.
Dari total 1.213 ekor hewan kurban tersebut, terdiri dari kambing 561 ekor, 647 ekor sapi dan 5 ekor kerbau.
Jumlah hewan kurban di tahun 2024 ini lebih banyak dibandingkan tahun 2023 lalu, yakni hanya berjumlah 1.015 ekor, terdiri dari 606 ekor sapi, 1 ekor kerbau, dan 407 ekor kambing.
“Alhamdulillah ada peningkatan dibanding tahun lalu, untuk data yang telah kami catat, totalnya ada 1.213 ekor hewan kurban Sekabupaten Seluma, itu terdiri kambing 630 ekor, 582 ekor sapi dan 5 ekor kerbau,” ungkap H. Heriansyah, S.Ag. MH
Sementara itu, diketahui data dari Dinas Pertanian Kabupaten Seluma, tahun ini Kabupaten Seluma mengalami surplus daging.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Seluma, Arian Sosial menyebut hal tersebut setelah pihaknya melakukan pendataan terhadap jumlah ketersediaan hewan ternak yang layak untuk dikurbankan di tahun ini, yakni totalnya mencapai 2.549 ekor, terdiri dari sapi 1.567 ekor, kerbau 29 ekor, dan kambing sebanyak 946 ekor, serta domba 7 ekor.
Seluruh hewan kurban yang terdata tersebut, sudah dinyatakan memenuhi syarat untuk dikurbankan sesuai ketentuan agama, salah satunya seperti kategori umur dan kesehatan hewan qurban tersebut.
“Tahun ini cukup banyak, kemungkinan besar bisa disuplay ke daerah-daerah kabupaten tetangga. Kalau untuk di wilayah Kabupaten Seluma saya kira sudah Over,” terang Arian Sosial.
Jumlah hewan kurban tersebut tersebar di 14 Kecamatan, yakni dari wilayah Kecamatan Sukaraja hingga Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM), namun terbanyak berada di wilayah Kecamatan Sukaraja dan Kecamatan Air Periukan, sedangkan untuk hewan ternak jenis kerbau hanya ada di wilayah kecamatan Sukaraja dan Kecamatan Air Periukan.
Terkait dengan antisipasi penyakit pada hewan kurban seperti penyakit LSD dan PMK, masyarakat dimintanya untuk tidak khawatir penyakit tersebut tidak bersifat zoonosis yang artinya tidak menular terhadap manusia.
Selain itu, Pemkab Seluma dalam perayaan Idul Adha tahun ini akan memotong 7 ekor sapi kurban untuk disalurkan kepada masyarakat se-Kabupaten Seluma.
(Do)