ruangjournalist.com, SELUMA – Nahas dialami Giyaman (35) warga Desa Talang Panjang dan saudaranya Rapizal (35) warga Desa Penago 1 Kecamatan Ilir Talo, yang mengalami kecelakaan kerja saat pergi melaut pada Rabu pagi (2/10/2024) sekitar pukul 06.00 wib.
Menurut keterangan Sekretaris Desa Penago 1 Exnasius Siswanto menjelaskan, kronologis kejadian bermula ketika kedua bersaudara tersebut berencana pergi melaut mencari ikan.
Sebelum kejadian, kedua bersaudara tersebut mendorong terlebih dahulu perahu mereka ke laut, namun nahas saat Giyaman berupaya menghidupkan mesin perahunya, tiba-tiba datang ombak besar yang menghantam perahunya hingga terbalik.
Disaat terbalik itulah, Giyaman terhempas ke ke pantai. Lantaran posisi perahu masih di pantai dangkal, badan perahu yang terbalik menerpa kaki kirinya hingga korban mengalami patah tulang dibagian paha, sedangkan saudaranya berhasil selamat dari maut.
“Awalnya keduanya mau berangkat melaut, perahunya yang terbuat dari fiber didorongnya ke tengah, pas mesin mau dihidupkan, ombak datang menerjang sampai perahu terbalik dan menimpa Giyaman, kalau saudaranya Alhamdulillah selamat tidak kenapa-napa,” terang Exnasius Siswanto.
Masyarakat sekitar yang melihat kejadian ini, langsung berupaya mengevakuasi korban dan perahunya ke tepi pantai.
Korban yang mengalami patah tulang, langsung dilarikan warga ke Puskesmas Ilir Talo untuk mendapatkan pertolongan pertama, sebelum akhirnya korban memilih pulang untuk diobati secara tradisional.
“Iya, untuk saat ini korban sudah dibawa pulang ke rumah, mau diurut tradisional supaya tulangnya kembali menyambung,” tutur Naidi Abran Kades Talang Panjang.
(Do)
