uangjournalist.com, SELUMA – Nasib nahas dialami salah seorang pegawai honorer berinsial An (27), gadis asal Talo Kecil, yang kini bekerja di salah satu instansi pemerintah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma menjadi korban begal payudara.
Kejadian yang membuat gempar warga Talo Kecil ini, terjadi pada Rabu sore (25/9/2024) sekitar pukul 15.00 wib.
Diceritakan Yusdi Hadion (57), kronologis kejadian bermula ketika korban berinisial An (27) tersebut, baru pulang dari kantornya di salah satu instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma, dengan mengendarai sepeda motor seorang diri dari Tais menuju ke arah Talo Kecil.
Nahas setiba di sawangan perkebunan atau jalan lintas yang jauh dari pemukiman warga, tepatnya antara Desa Simpang 3 Pagar Gasing Kecamatan Talo, dengan Desa Napalan Kecamatan Talo Kecil, korban tiba-tiba dipepet pelaku dari belakang yang juga mengendarai sepeda motor seorang diri, dan kemudian memegang bagian sensitif tubuh korban
Lantaran merasa dilecehkan, korban pun yang tidak terima dengan perbuatan senonoh si pelaku, kemudian berusaha mengejar dengan memacu laju sepeda motornya lebih kencang.
Setiba di jalan yang menikung, korban pun akhirnya nekat menabrakan sepeda motornya ke sepeda motor pelaku hingga pelaku tersungkur masuk ke dalam siring.
Beruntung kejadian ini dilihat pengendara sepeda motor lainnya yang kebetulan melintas sepulang dari kebun, dan kemudian menolong korban dengan mencabut dan mengamankan kunci sepeda motor pelaku agar tak kabur.
Melihat kunci sepeda motornya diamankan pengendara lainnya yang membantu korban, pelaku pun akhirnya memilih berlari bersembunyi ke arah perkebunan kelapa sawit milik warga setempat.
Sedangkan korban yang mengalami sejumlah luka-luka pasca nekat menabrak sepeda motor pelaku, langsung dibawa warga untuk diamankan ke rumah warga terdekat di Desa Napalan Kecamatan Talo Kecil.
Perangkat desa dan warga setempat yang mengetahui kejadian ini pun, langsung melaporkan peristiwa ini ke Polsek Talo untuk dapat ditindaklanjuti.
“Korban ini baru pulang kerja dari Tais, kerja di komplek perkantoran Bupati Seluma, pas pulang sendirian korban ini dilecehkan sama pelaku, terus korban yang tidak terima langsung mengejar dan menabrakan diri bersama sepeda motornya ke pelaku, sampai pelaku kabur melarikan diri karena kebetulan ada warga baru pulang dari kebun yang menolong korban,” terang Yusdi Hadion.
Berselang beberapa menit kemudian, tim Opsnal Polsek Talo yang tiba di lokasi kejadian langsung mengamankan sepeda motor milik pelaku, merek Honda Scoopy bernomor polisi BD-5236-PT ke Polsek Talo.
Sementara itu, setelah warga dan pihak keluarga korban berupaya ramai-ramai menelusuri pemilik sepeda motor pelaku yang terjatuh ke dalam siring, akhirnya mengetahui pemiliknya, yakni berinisial ES (28) yang baru tinggal di Desa Napalan Kecamatan Talo Kecil dan menempati rumah Polindes Napalan Kecamatan Talo Kecil.
Mirisnya lagi, pelaku berinisial ES tersebut diketahui merupakan oknum tenaga PPPK Kesehatan di Puskesmas Sukamerindu yang baru diangkat bulan Mei 2024 lalu.
Hal ini diungkapkan M. Yani selaku paman korban, saat membawa korban berobat ke Puskesmas Sukamerindu dengan mengantongi sejumlah barang bukti berupa SK, Ijazah pelaku dan foto copy KK.
Pihak keluarga korban pun sepakat melaporkan kasus dugaan pelecehan seksual ini ke Polsek Talo, untuk dapat diproses secara hukum.
“Kasus ini berdasarkan kesepakatan keluarga, sudah kami sampaikan kepada pihak Polsek Talo untuk diteruskan secara hukum,” tegas M. Yani.
