ruangjournalist.com, SELUMA – Terhitung tanggal 11 Mei pukul 23.59 wib, KPU Kabupaten Seluma telah menutup jadwal pendaftaran tenaga Adhoc Panitia Pemungutan Suara (PPS,) untuk persiapan menghadapi pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
Hal ini setelah KPU Seluma melakukan perpanjangan waktu pendaftaran selama 3 hari, sejak tanggal 9- 11 Mei 2024, menyusul masih ada 125 desa yang kuota sebelumnya belum terpenuhi, dan 5 desa yang sebelumnya sama sekali kosong pelamar.
Kelima desa yang sebelumnya kosong pelamar tersebut yakni Desa Simpang Kecamatan Seluma Utara, Desa Padang Capo Ilir Kecamatan Lubuk Sandi, Desa Air Melancar Kecamatan Semidang Alas, Desa Serian Bandung dan Desa Talang Kemang Kecamatan Semidang Alas Maras.
Ketua KPU Kabupaten Seluma Henri Arianda mengatakan, sejak resmi ditutup pendaftaran PPS, dari sebanyak 202 desa dan kelurahan di Kabupaten Seluma telah terpenuhi seluruhnya, dengan total jumlah pelamar PPS mencapai 1.243 orang.
“untuk berkas pelamar PPS yang telah masuk sudah mencapai 1.243 orang yang berasal dari 202 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Seluma,” terang Henri Arianda.
Lanjutnya, untuk pelaksanaan tes tertulis dalam seleksi PPS ini, KPU Seluma kembali menggunakan metode Computer Assisted Test atau CAT yang akan dilaksanaan di sejumlah sekolah yang kini masih akan ditentukan lebih lanjut lokasinya. Tes cat tersebut akan diselenggarakan mulai tanggal 15-17 Mei 2024 mendatang.
“untuk tes kita laksanakan mulai tanggal 15 sampai 17 Mei 2024, dan lokasi sekolah yang menjadi tempat tesnya nanti masih kita tentukan, karena kita ingin memastikan fasilitas ruangan dan jaringan internetnya,” tambahnya.
Sementara itu, sama seperti pemilu serentak lalu untuk kebutuhan tenaga PPS ini, KPU KABUPATEN Seluma akan merekrut sebanyak 606 orang.
Kemudian dari 202 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Seluma, setiap desa/kelurahan nantinya hanya akan diisi 3 orang anggota PPS, sedangkan untuk gaji ketua PPS sebesar Rp 1,5 juta dan anggotanya sebesar Rp 1,3 juta. (Do)
