BerandaHukum dan KriminalDar...der..dor Masuk Ke Seluma, Terduga Pelaku Narkoba Dihadiahi Timah Panas

Dar…der..dor Masuk Ke Seluma, Terduga Pelaku Narkoba Dihadiahi Timah Panas

ruangjournalist.com– Suasana menjelang magrib pada Senin sore (15/1/2024) sekitar pukul 17.30 wib, membuat gempar warga yang berada di sekitar halaman Masjid Agung Falihin yang hendak menunaikan shalat Maghrib, maupun para staf dan petugas kepolisian yang berada di Sekretariat KPU Kabupaten Seluma.

 

Dari pantauan di lokasi kejadian, peristiwa yang membuat warga sekitar gempar ini, setelah mendengar suara letusan senjata api yang dikira semula petasan yang terdengar 6 kali tembakan peringatan.

Terduga pelaku pengedar narkoba saat dibawa petugas usai proyektil dikeluarkan.

Menurut salah seorang warga yang kebetulan berada di lokasi kejadian, menuturkan saat itu tidak menduga sejumlah petugas yang berpakaian preman menangkap terduga pelaku kejahatan.

 

“Kami terkejut pas mendengar letusan pistol, tahunya mereka tadi itu rombongan polisi baru menangkap pelaku pengedar narkoba tadi,” ujar Hendra.

 

Diketahui salah seorang terduga pelaku pengedar narkoba yang berhasil ditembak petugas dibagian betis kaki kirinya, berinisial EK (36) warga Kelurahan Lubuk Kebur Kecamatan Seluma.

 

Sedangkan rekannya yang menggunakan mobil Avanza warna silver, berhasil melarikan diri saat keluar dari halaman Masjid Agung Falihin meskipun telah menabrak mobil petugas yang berusaha menghadangnya di pintu gerbang masjid.

 

Usai melumpuhkan salah seorang terduga pelaku pengedar narkoba dengan timah panas, petugas Subdit Narkoba Polda Bengkulu langsung membawanya ke unit IGD RSUD Tais.

 

Berselang 30 menit kemudian, terduga pelaku pengedar narkoba tersebut, berjalan tertatih-tatih usai tim medis RSUD Tais berhasil mengeluarkan proyektil yang bersarang di betis kirinya.

 

Tim Subdit Narkoba Polda Bengkulu saat dikonfirmasi belum berkenan berkomentar, lantaran masih melakukan pengembangan lebih lanjut.

 

(Do)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

error: Content is protected !!