ruangjournalist.com-Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata 2023, dilaksanakan Polres Seluma di halaman Mapolres pada Selasa pagi (17/10) sekitar pukul 08.00 wib.
Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prastyo bertindak langsung jalannya apel gelar pasukan ini, dan dihadiri Wakil Bupati Seluma Drs. Gustianto dan unsur Forkopimda Kabupaten Seluma.
Dalam sambutannya menyampaikan amanat Kapolri, Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prastyo menegaskan Operasi Mantap Brata Nala ini, dilaksanakan selama
222 hari, sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 20 Oktober 2024, untuk mengamankan selama tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024.
Untuk mengamankan tahapan penyelenggaraan Pemilu ini, Polres Seluma akan mengerahkan 240 personelnya dan ditambah 1.200 personel anggota Linmas dari 202 desa/kelurahan, dan BKO Polda Bengkulu.
“Iya dalam Operasi Mantap Brata Nala 2023-2024 kita mengerahkan 240 personel dibantu TNI Kodim 0425/Seluma, BKO dari Polda Bengkulu serta 1.200 anggota Linmas,” terang Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prastyo.
Sementara itu, berdasarkan indeks kerawanan Pemilu, KPU Seluma telah memetakan 69 desa berkategori rawan dan sulit dijangkau, karena letaknya yang jauh dan akses jalan yang buruk ketika dimusim penghujan.
“Iya, untuk wilayah Kabupaten Seluma ada 69 desa berkategori rawan karena letaknya yang jauh dan akses jalannya buruk ketika hujan, untuk itu nanti akan kita siapkan armada kendaraan khusus dobel gardan untuk pendistribusian logistik nantinya,” ucap Ketua KPU Kabupaten Seluma, Henri Arianda.
Sementara itu, Wakil Bupati Seluma Drs. Gustianto menegaskan melalui Apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Nala 2023-2024, untuk senantiasa bersinergi antara Pemkab Seluma dengan seluruh stakeholder, untuk mensukseskan jalannya pemilu yang damai dan lancar.
“Iya, ini salah satu sinergitas kita antara Pemkab Seluma dengan Kepolisian dan seluruh stakeholder untuk mengamankan seluruh tahapan pemilu, supaya Pemilu di tempat kita bisa aman dan lancar,” ujar Gustianto.
(RJ)