BerandaBERITA UTAMAKecelakaan Maut di Pantai Ancol Padang Bakung, 1 Meninggal 1 Kritis

Kecelakaan Maut di Pantai Ancol Padang Bakung, 1 Meninggal 1 Kritis

ruangjournalist.com – Ruas jalan lintas Bengkulu-Manna tepatnya di kawasan Pantai Ancol Desa Padang Bakung Kecamatan Semidang Alas Maras, kembali menelan korban jiwa pada Minggu malam (24/9) sekitar pukul 19.00 wib.

 

Dari data terhimpun, korban yang mengalami kecelakaan ini terdiri 2 remaja asal Desa Sendawar, Kecamatan Semidang Alas Maras Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.

 

Salah seorang korban yang terkapar di jalan, diketahui kondisinya meninggal beridentitaskan Dopi Elton Putra (26) dengan kondisi tangan kirinya terputus dan mengalami pendarahan hebat di kepala.

 

Sedangkan rekannya yang terhempas membentur beton pembatas jalan beridentitaskan Debi Yuhandri (22), mengalami patah kaki dan mengalami pendarahan di selangkangan paha.

 

Kerasnya suara tabrakan ini membuat warga sekitar berhamburan keluar rumah, untuk melihat kondisi kedua korban.

 

“Iya memang tadi ada kecelakaan di lokasi Pantai Pantai Ancol, satu meninggal ditempat, satunya lagi luka parah,” terang Tarmizi warga Desa Padang Bakung.

 

Lanjutnya, ruas jalan Pantai Ancol yang treknya lurus ini kerap menjadi arena balap liar setiap hari Minggu sore, sehingga kerap membahayakan pengguna jalan lainnya.

 

“Kalau tiap hari Minggu memang sering jadi ajang balapan liar, pengguna jalan lainnya jadi resah karena membahayakan,” ucap Tarmizi.

 

Setibanya rombongan personel Polsek Semidang Alas Maras, kedua korban akhirnya dievakuasi dan dilarikan ke Puskesmas Kembang Mumpo.

 

Jenazah Dopi usai diberi tindakan medis langsung dibawa ke rumah duka, sedangkan rekannya Debi langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hasanudin Damrah Kota Manna Bengkulu Selatan.

 

Menurut keterangan warga setempat, kronologis kejadian bermula ketika Dopi mengendarai sepeda motor merek Honda CBR bernopol BD-3082-CN dan rekannya Debi membonceng di belakang, dari arah Pantai Ancol hendak pulang ke Desa Sendawar dengan kecepatan tinggi.

 

Namun diduga berkendara berkecepatan tinggi tanpa mengenakan helm dan diduga dalam kondisi pengaruh minuman keras, korban kemudian hilang kendali dan terhempas ke aspal.

 

“Sepertinya tadi lagi mabuk, bawa motornya kencang terus oleng langsung terjatuh, tidak ada lawan, ini murni kecelakaan tunggal,” terang Zultan Alhara Kades Ketapang Baru.

 

Kecelakaan maut ini menambah daftar panjang angka kematian akibat kecelakaan dijalan raya di Kabupaten Seluma, yang sudah mencapai 69 kasus, dari bulan Januari hingga September ini.

Baca juga:

Pantai Ancol Semidang Alas Maras Dijejali Pembalap Liar, Bikin Resah Pengguna Jalan

(RJ)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments

error: Content is protected !!