ruangjournalist.com – Pendistribusian logistik surat suara pilkades, telah dilaksanakan sekaligus pada H-1, oleh panitia tingkat kabupaten hingga ke tingkat desa.
Namun tidak sedikit pendistribusian logistik Pilkades ini harus meniti perjuangan setiap petugas yang diberi amanat untuk melakukan pengawalan melekat, terutama para bhabinkamtibmas yang menaungi wilayah desa binaannya.
Bahkan untuk menjangkau wilayah terpencil, sejumlah personel kepolisian harus menempuh perjalanan terjal hingga tertatih-tatih atau terjatuh.
Salah satunya seperti yang ditempuh petugas Bhabinkamtibmas Polsek Semidang Alas, ketika mengantar logistik pilkades menuju ke Desa Suban Kecamatan Semidang Alas, dengan diangkut sepeda motor.
Beruntung, kondisi jalan menuju ke Desa Suban Kecamatan Semidang Alas ini, dalam keadaan kering karena musim kemarau. Namun bila dalam cuaca hujan, petugas pastinya harus ekstra berjuang keras menempuh jalan yang dipenuhi kubangan lumpur agar sampai ke Desa Suban.
Pengawalan melekat ini dilakukan polisi, dengan didampingi para panitia penyelenggara dari tingkat desa, setelah dikumpulkan terlebih dahulu di kantor camat masing-masing.
Kabag Ops. Polres Seluma AKP. Yudha Setiawan mengatakan dari hasil pemetaan tingkat kerawanan pilkades oleh Polres Seluma terdapat 10 desa yang berpotensi rawan. Untuk itu, setiap 1 TPS Polres Seluma menempatkan 2 personel kepolisian, seperti salah satunya di Desa Suban Kecamatan Semidang Alas Ini.
“iya dari 60 desa penyelenggara Pilkades serentak di tahun ini, ada sekitar 10 desa yang kami anggap rawan, sehingga di desa tersebut kita siagakan 2 personel yang menjaga dengan pengamanan melekat selama logistik tiba di TPS,” tegas AKP. Yudha Setiawan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Seluma, Nopetri Elmanto mengatakan, pendistribusian logistik pilkades secara serentak ini, telah dilakukannya pada H-1 oleh panitia tingkat kabupaten.
Seluruh logistik pilkades tersebut, terdiri dari kotak suara, surat suara dan perlengkapan lainnya diangkut dengan menggunakan armada angkutan mobil, dan dilepas secara serentak menuju ke 13 kantor camat terlebih dahulu, sebelum akhirnya dilanjutkan pendistribusiannya ke 60 desa penyelenggara pilkades di tahun ini.
“Untuk logistik secara serentak kami berangkatkan pada H-1 menuju ke kantor camat masing-masing, sebelum dilanjutkan hingga ke desa masing-masing penyelenggara pilkades,” terang Nopetri Elmanto.
Untuk diketahui tahun ini, dari 60 desa penyelenggara pilkades di 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Seluma, tercatat ada 155 calon kades yang bersaing memperebutkan jabatan bergengsi yang bakal diemban selama 9 tahun lamanya.
(RJ)