ruangjournalist.com – Puluhan peserta lomba layang-layang dari sejumlah OPD dan kelurahan/desa ikut andil memeriahkan peringatan Hari Kemerdekaan RI ke 78.
Lomba layang-layang bertemakan gebyar merah putih ini, diselenggarakan di lapangan depan kantor Bupati Seluma, pada Selasa siang (15/8).
Perlombaan olahraga rekreasi ini, secara langsung dibuka oleh Bupati Seluma Erwin Octavian.
Ketua panita penyelenggara Dadang Kosasi yang juga selaku Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Seluma mengatakan untuk jumlah peserta ada 87 layang-layang.
Para peserta berasal dari sejumlah OPD, TNI/Polri, dan kelurahan/desa yang ada di Kabupaten Seluma.
“Untuk jumlah peserta ada 87, mereka berasal dari seluruh OPD dan kelurahan/desa yang ada di Kabupaten Seluma,” terang Dadang Kosasi.
Lanjutnya, dalam perlombaan ini para pemenang telah disiapkan sejumlah doorprize menarik dan trophy.
Untuk teknisnya saat penerbangan layang-layang akan dibagi menjadi 8-10 peserta, dan hanya diberi waktu 30 menit hingga kembali diturunkan.
Kriteria penilaian oleh juri tak hanya bentuk layang-layangnya, namun juga kesesuaian corak warna dengan tema Hari Kemerdekaan, serta teknik cara menerbangkan dan menurunkan layang-layang.
Sejumlah peserta mengaku sangat antusias dengan perlombaan layang-layang ini, karena baru perdana digelar.
Seperti yang diungkapkan Ijan (30) asal Desa Sumber Arum Kecamatan Sukaraja. Ia mengaku pembuatan 1 buah layang-layang miliknya memakan waktu kurang lebih seminggu, dan menghabiskan dana ratusan ribu rupiah.
“Sangat senang mas, baru kali ini pertama kali diadakan, mudah-mudahan bisa diadakan setiap tahunnya untuk memeriahkan semangat Hari Kemerdekaan,” ujar Ijan.
Sementara itu, Bupati Seluma Erwin Octavian melalui festival layang-layang ini diharapkan dapat menyemarakan Hari Kemerdekaan di tahun ini.
“Alhamdulillah, festival layang-layang banyak peserta yang antusias, dan semangatnya untuk Indonesia maju, untuk Seluma yang lebih Alap lagi,” tutur Erwin Octavian.
Tidak sedikit layangan para peserta yang berhasil terbang, namun ada juga yang gagal terbang.
(RJ)