ruangjournalist.com – Meninggalnya warga Desa Pinju Layang, Kecamatan Semidang Alas, Herawati (48) pada Rabu (31/5) akibat Demam Berdarah Dengue (DBD), membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma bergerak cepat untuk memutus rantai penyebaran penyakit tersebut, kemarin (2/6) mulai memberikan asap fogging disekitar rumah korban.
Kepala Dinas Kesehatan Seluma, Rudi Syawaludin, S.Sos membenarkan hal tersebut, dikatakannya bahwa meskipun DBD bukan penyebab utama meninggalnya korban, namun Dinkes tetap memberikan asap fogging agar korban lainnya tidak bertambah.
“Korban meninggal didukung dengan adanya faktor penyakit lain, meskipun demikian. Pemberian asap (fogging) merupakan suatu keharusan karena pasien sempat positif DBD sehingga dikhawatirkan akan menyebar ke lingkungan sekitar apabila dibiarkan,” ujar Rudi Syawaluddin.
Dijelaskan Rudi, pada 20 Mei lalu korban sempat dibawa ke Puskesmas Pajar Bulan, setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium, ternyata pasien dinyatakan positif DBD dan dirujuk ke RSUD Hasanudin Damrah, Bengkulu Selatan.
Setelah beberapa hari dirawat, trombosit pasien mulai naik, namun ternyata ditemukan adanya komplikasi penyakit ginjal dan hepatitis pada pasien tersebut.
“Atas hasil pemeriksaan tersebut, pihak RSUD menyarankan untuk dilakukan cuci darah, namun pasein pulang Atas permintaan sendiri (APS) dari rumah sakit. Hingga pada akhirnya korban menghembuskan nafas terakhir dirumahnya pada Rabu (31/5),” pungkasnya.
(***)