ruangjournalist – Seorang pekerja bangunan di taman alun-alun Kota Tais, Rabu siang (16/11) ditemukan tewas tergantung di kamar mandi, di sebuah mess Koramil Tais yang dikontrak pihak pemborong.
Peristiwa ini sontak membuat gempar warga Kelurahan Pasar Tais, setelah kedatangan Wakil Bupati Seluma Gustianto, Dandim 0425/Seluma Dan Sejumlah Tim Forensik Polres Seluma, yang langsung memasang police line dan melakukan olah tkp.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata, terutama dari rekan seprofesinya mengatakan, identitas pelaku bunuh diri diketahui bernama Fernandes Kusumajaya Alias Andeng, usia 33 tahun warga Desa Pagar Agung Kecamatan Lebong Tegah Kabupaten Lebong.
Seluruh pekerja bangunan taman alun-alun yang tinggal di mess Koramil Tais ini, berjumlah 8 orang yang berasal dari beberapa daerah, dan baru menempati kontrakan di mess Koramil Tais ini sejak Senin lalu (14/11) atau baru 3 hari menempati.
Sebelum kejadian, pada Rabu Pagi sekitar pukul 07.30 wib, rombongan tukang mengajak almarhum untuk sarapan sebelum bekerja membangun alun-alun Kota Tais, namun korban tidak bisa bekerja, dengan alasan tidak enak badan. Menurut rombongan tukang, sebelum bunuh diri pelaku belum tidur hingga larut malam, sambil melamun dan merokok seorang diri.
Kemudian sekitar pukul 08.00 wib Rabu pagi, rombongan tukang berangkat menuju ke tempat kerja akan tetapi korban tinggal sendiri di kontrakan, dan menjelang Ishoma pada pukul 12.00 wib, rombongan tukang istirahat lalu pulang menuju ke kontrakan.
Sewaktu rombongan tukang akan makan siang, para rombongan pekerja bangunan ini ingin mencuci tangan di kamar mandi, akan tetapi pintu kamar mandi terkunci dari dalam, dan rekan-rekannya memanggilnya, akan tetapi tidak ada jawaban.
Lantaran rombongan tukang penasaran, salah seorang teman satu kampungnya bernama candra mengintip dari belakang jendela kamar mandi dan melihat pelaku sudah tewas tergantung di dalam kamar mandi.
Suasana rombongan tukang yang semula akan makan siang berubah geger, dan berupaya memanggil aparat tni yang tinggal di sebelah mess, dan memberitahukan rekannya ada yang tewas gantung diri di dalam kamar mandi.
“kami tadi rencana mau makan, habis kerja bangun alun-alun di depan, pas rombongan mau cuci tangan pintu kamar mandi kami gedor, karena dikunci dari dalam, pas kami intip si Andeng terlihat sudah gantung diri”, terang Mursodo selaku Kepala Tukang.
Usai pintu kamar mandi di dobrak petugas, Tim forensik Polres Seluma usai melakukan olah tkp, langsung membawa jenazah pelaku bunuh diri ini ke RSUD Tais, untuk dilakukan visum dan menghubungi keluarganya di Kabupaten Lebong untuk menggali info tentang motifnya, meski diduga dilatar belakangi masalah rumah tangganya.
“iya untuk sementara kita duga murni bunuh diri, tapi kita masih dalami lagi motifnya dengan menghubungi pihak keluarganya di Lebong, karena untuk sementara kita lakukan visum luar dulu di RSUD Tais”, terang Kasat Reskrim Pores Seluma Iptu. Dwi Wardoyo. (***)