ruangjournalist – Kasus hilangnya saldo tabungan yang dialami Etri (38) warga Kelurahan Lubuk Kebur Kecamatan Seluma akhirnya berujung damai. Ini setelah adanya itikad baik dan tanggung jawab dari pihak Bank BRI Unit Tais yang mengembalikan saldo tabungannya secara utuh sebesar Rp 115 juta.
Nasabah BRI warga Kelurahan Lubuk Kebur Kecamatan Seluma, Etri (38) mengaku senang setelah saldo tabungannya yang raib dikembalikan oleh pihak Bank. Penyelesaian secara kekeluargaan dan mufakat ini dilakukannya dengan pihak Bank di Kantor BRI Unit Pasar Tais pada Selasa sore (8/11).
“Alhamdulillah, saya senang karena ada itikad baik dari pihak Bank yang bersedia mengembalikan tabungan saya seutuhnya dan saya berniat mencabut laporan ini dari kepolisian”, ucap Etri.
Nasabah Bank Unit Tais Protes, Saldo Tabungan Raib Rp 115 Juta
Dengan didampingi salah seorang utusan Pimpinan Kantor Cabang BRI Manna Bengkulu Selatan dan sejumlah pegawai BRI Unit Pasar Tais, Etri selaku nasabah yang sempat dirugikan mengajukan surat permohonan pencabutan perkara dengan menyertakan surat pernyataan perdamaian.
Pihak Bank BRI pun mengakui hilangnya saldo tabungan milik nasabah bernama Etri ini, disebabkan karena kesalahan teknis saat pelayanan nasabah dilakukan terhadap korban, sehingga dengan upaya perdamaian ini yang telah diajukan ke Polres Seluma di SP3-kan.
“iya kami akui memang ada kesalahan teknis saat sistem pelayanan terhadap nasabah, dan upaya damai sudah kami lakukan, dengan mengembalikan secara utuh saldo tabungan milik nasabah kami ini, dan kami bersama nasabah ke Polres Seluma ini agar perkara ini dapat dihentikan”, tutur Efrianto.
Sementara itu, lain halnya dengan nasabah yang telah menggunakan uang saldo yang bukan merupakan haknya, pihak Bank BRI tetap akan mengupayakan secara persuasif, agar yang bersangkutan bersedia mengembalikan uang yang sudah terlanjur terpakai. Namun bila yang bersangkutan tidak bersedia mengembalikan uang yang bukan haknya, pihak BRI tidak menutup kemungkinan akan melanjutkan proses hukum terkait hal ini. (***)